Warga Tanjungsari Berkurban Kerbau


DAKWAHPOS.COM, Sumedang-- Penyembelihan  hewan di Hari Raya Idul Adha sudah menjadi ritual tahunan umat Islam. Umumnya yang dijadikan hewan kurban adalah sapi atau kambing. Namun hal yang berbeda terjadi di kecamatan Tanjungsari Sumedang (24/09). Hewan kurban di kabupaten penghasil tahu ini selain sapi dan kambing, juga terdapat kerbau.

Adalah keluarga Ishak, warga kampung Cikondang Tanjungsari yang menjadikan kerbau sebagai hewan kurban.  Ia memilih kerbau karena menurutnya harga kerbau lebih  terjangkau, sesuai dengan dana yang ia miliki.

“Harga sapi saat Idul Adha tahun ini mencapai 21 juta, sedangkan dana yang saya punya kurang dari itu, jadi saya putuskan untuk membeli kerbau untuk dikurbankan ”  ungkap Ishak.

Panitia kurban mesjid Al Furqon sendiri  menyambut baik inisiatif salah satu jamaahnya tersebut. Menurut Uu Mulyana, ketua panitia kurban, berkurban dengan kerbau diperbolehkan oleh para ulama dan sesuai dengan aturan agama.

“Kurban dengan kerbau dibolehkan karena para ulama’menyamakan kerbau dengan sapi dalam berbagai hukum dan keduanya dianggap sebagai satu jenis” tutur Uu.

Proses penyembelihan hewan qurban kerbau ini dilakukan sebagaimana biasanya. Kejadian unik ini menjadi perhatian warga sekitar. Mereka cukup antusias mendapatkan daging kerbau  yang dibagikan panitia.

Reporter : Iqbal Mudzakir S./KPI 3B

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024