Berita Terbaru

Ustadz Endang: Teladani Sifat Orang-Orang Bertakwa

 

Dakwahpos.com, Bandung-Dalam khutbah Jumat yang disampaikan di Masjid Babul Hikmah Cipadung, Ustadz Endang selaku khatib mengajak seluruh jamaah untuk meneladani sifat dan perilaku orang-orang yang bertakwa sebagai jalan menuju kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat. Dalam ceramahnya, Beliau mengingatkan umat Islam tentang pentingnya ketakwaan yang sejati, yakni ketundukan hati kepada Allah SWT yang tercermin dalam perilaku sehari-hari.

"Orang yang bertakwa adalah mereka yang senantiasa menjaga hubungan dengan Allah melalui ibadah yang ikhlas, menjaga hubungan sesama manusia dengan penuh kasih sayang, dan selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih baik," ungkap Ustadz Endang dalam khutbahnya.

Ustadz Endang pun menyoroti sikap sabar, jujur, dan amanah sebagai ciri khas orang-orang bertakwa. Menurutnya, ketakwaan tidak hanya dilihat dari ritual ibadah seperti shalat, puasa, atau zakat, tetapi juga dari bagaimana seseorang dapat menghadapi ujian hidup dengan tawakal dan kesabaran.

Di akhir khutbah, Beliau  mengajak umat untuk berdoa agar diberikan kekuatan untuk mengikuti teladan orang-orang yang bertakwa dan selalu istiqamah dalam menjalankan ajaran Islam.

"Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang yang bertakwa, yang mendapat rahmat dan ampunan Allah SWT," tutup Ustadz Endang  dengan penuh harapan.


Asah Kemampuan dan Percaya Diri, Masjid Jami’ Al-Husna Cibiru Hilir Adakan Muhadharah Anak-anak

Dakwahpos.com, Bandung – Masjid Jami' Al-Husna Cibiru Hilir adakan program muhadharah untuk anak-anak pada hari Sabtu (16/11/2024). Muhadharah tersebut dihadiri oleh 71 anak yang berada di sekitaran Cibiru Hilir RT. 02/RW.04.

Program muhadharah tersebut dimulai sejak tahun 2019 dan dilaksanakan setiap hari Sabtu ba'da magrib. Dalam kegiatan ini, dibimbing oleh empat guru, dan seluruh rangkaian kegiatan muhadharah dipimpin oleh anak-anak dimulai dari MC, pembacaan ayat suci Al Qur'an, pidato, hingga shalawat yang diiringi oleh hadroh. Dalam acara muhadharah tersebut, yang menjadi petugas muhadharah dimulai dari anak kelas 3 hingga 6 SD secara bergantian. Anak-anak menujukkan antusiasme dan kekhusyukan dalam mengikuti rangkaian acara muhadharah tersebut, mulai dari mendengarkan pidato hingga mengikuti shalawat yang dilantunkan.
 
"Muhadharah ini bertujuan untuk meningkatkan kepercayaan diri anak, agar mereka berani berbicara di depan dan dapat berkomunikasi dengan baik" ujar Idaningsih.

Melalui program ini, diharapkan anak-anak dapat membentuk karakter yang lebih baik, serta mampu menyampaikan pesan-pesan kebaikan dengan cara yang efektif.


Reporter : Lulu Salsabila, KPI/3C

Tebar Kebaikan, Jemaah Masjid Ashabul Mardhiyyah Bagikan Makanan Gratis Usai Shalat Jum’at

Dakwahpos.com, Bandung - Suasana penuh kekeluargaan terpancar di Masjid Jami' Al-Mardhiyyah tiap hari Jumat. Seusai menunaikan ibadah shalat Jumat, jemaah yang tergabung dalam kelompok Ashabul Mardhiyyah menggelar kegiatan berbagi makanan gratis. Kegiatan ini menjadi bukti nyata kepedulian sesama dan semangat gotong royong di tengah masyarakat.

Makanan siap santap disajikan untuk masyarakat sekitar, mulai dari anak-anak, remaja, hingga orang dewasa tampak antusias untuk mendapatkan makanan gratis.Makanan ini disajikan sesaat setelah shalat jum'at. Senyum sumringah terpancar dari wajah mereka saat menikmati hidangan yang disediakan.

"Jum;at berkah, masjid penuh, perut penuh, berkah berkah" ujar Farham, salah satu dari penerima makanan gratis.

Selain memberikan manfaat bagi masyarakat, kegiatan ini juga semakin mempererat tali silaturahmi antar sesama jemaah, masyarakat baik dari kalangan anak-anak hingga orang dewasa.

 

Reporter : Muhammad Aliep Fahrurroji, KPI/3B

KH Nurdin Sa'bana: Semua Akan Merasakan Kematian!

Dakwahpos.com, Bandung - Dalam kajian kitab Umdatut Tafsir Mukhtashar Tafsir Al-Quranil Adzim (Tafsir Ibnu Katsir) yang diselenggarakan di Masjid dan Madrasah Nurul Ilmi, Cibiru Wetan pada senin pagi setelah salat subuh berjamaah (19/11/2024).

Para mahasantri dan jemaah diajak mendalami makna QS Ali Imran ayat 185: "Setiap yang bernyawa akan merasakan mati. Dan sesungguhnya hanya pada hari kiamat sajalah disempurnakan balasanmu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, sungguh, dia memperoleh kemenangan. Kehidupan dunia hanyalah kesenangan yang memperdaya."

Kajian yang dipimpin oleh KH. Nurdin Sa'bana ini mengupas tuntas makna dan pesan mendalam dari ayat tersebut. Dalam penyampaiannya, KH. Nurdin menegaskan bahwa kematian adalah kepastian yang tak bisa dihindari oleh siapa pun. Ia menekankan bahwa ayat ini mengingatkan umat manusia untuk senantiasa introspeksi diri dan mempersiapkan amal terbaik sebagai bekal menuju kehidupan akhirat.

"Ayat ini adalah pengingat bahwa dunia hanya sementara. Segala perbuatan, baik atau buruk, akan dipertanggungjawabkan di akhirat. Tidak ada yang dapat lolos dari keadilan Allah SWT," ujar KH. Nurdin.

Beliau juga menjelaskan bahwa hari kiamat adalah momen di mana setiap amal perbuatan akan diberikan balasan yang sempurna. Bagi orang yang dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, itulah kemenangan hakiki yang sebenarnya. Sementara itu, kesenangan dunia diingatkan hanya sebagai tipu daya yang tidak seharusnya menjadi tujuan utama kehidupan manusia.

Reporter: Asep Setiawan KPI/3A






Jemaah Masjid At-Taqwa Tanimulya Gelar Kajian Bab Shalat Wustha dari Kitab Riyadus Shalihin

Dakwahpos.com, Bandung – Kegiatan kajian kitab Kembali di gelar pada hari Minggu, (17/11/2024) setiap Minggu Malam, setelah shalat Magrib, Masjid ini menggelar kajian kitab Bersama bapak-bapak sembari menunggu adzan Isya.Kajian kali ini membahas bab Shalat Wustha dari kitab Riyadus Shalihin.

Dalam kegiatan rutin Jumat Berkah, masjid di hadiri dari berbagai kalangan, mulai dari bapak-bapak, hingga anak remaja masjid. Ustaz Fahmi, yang mempimpim kajian, menjelaskan dengan rinci pentingnya memahami makna Shalat Wustha yang sering diidentifikasi sebagai Shalat Ashar. Ia juga menekankan keutamaan menjaga shalat tepat waktu, sebagaimana diperintahkan dalam Al-Quran dan hadis Rasulullah.

"Shalat Wustha ini tidak hanya soal waktu, tetapi juga mencerminkan keutamaan menjaga kedisiplinan dan keikhlasan dalam dalam menjalankan ibadah" ujar Ustaz Fahmi dalam penjelasannya.

Para Jemaah terlihat antusias, beberapa di antaranya mengajukan pertanyaan mengenai penerapan shalat wustha di kehidupan sehari-hari. Tak hanya itu, Ustaz Fahmi juga menekankan pentingnya memahami esensi dari setiap amalan shalat untuk meningkatkan kualitas spiritual dan hubungan dengan Allah swt.

Kajian rutin seperti ini menjadi salah satu Upaya Masjid At-Taqwa untuk memupuk semangat belajar agama di Tengah Masyarakat. Kegiatan di Masjid At-Taqwa ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masjid-masjid laij untuk terus mengadakan program-program yang mendekatkan Jemaah kepada pemahaman yang lebih mendalam tentang ajaran islam.

Reporter : Ananda Nabila Nur Atifa

Musyawarah Jamaah Persis Cigado: Memilih Pemimpin yang Amanah

Dakwahpos.com, Bandung – Cabang Persatuan Islam (Persis) Cigado menggelar Musyawarah Jamaah ke-9 pada Minggu (17/11/2024). Acara ini berlangsung di Masjid Miftahul Khoer, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Salah satu agenda utama dalam kegiatan tersebut adalah pemilihan ketua jamaah serta pengurus lainnya, seperti sekretaris dan bidang-bidang garapan.  

Musyawarah ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk anggota jamaah Persis Cigado, Pengurus Jamaah (PJ) Persistri Cigado, pemuda dan pemudi Persis Cigado, tamu undangan dari Pimpinan Cabang Baleendah, serta tokoh masyarakat, seperti ketua RW dan ketua RT setempat.  

Dalam pemilihan ketua jamaah, H. Sumiswan terpilih sebagai ketua jama'ah selama periode 2024–2027. Setelah dilantik, H. Sumiswan akan bertugas menyusun struktur kepengurusan, termasuk memilih sekretaris dan bidang-bidang yang akan bertanggung jawab atas program kerja organisasi.  

Dalam sambutannya, H. Sumiswan mengungkapkan rasa syukur atas amanah yang diberikan. "Saya bersyukur atas kepercayaan yang diberikan kepada saya untuk menjadi ketua jamaah. Saya berjanji akan menjalankan tugas ini dengan amanah dan sebaik-baiknya demi kemajuan jamaah Persis Cigado." ujarnya.  

Para anggota jamaah berharap agar di bawah kepemimpinan H. Sumiswan, kegiatan-kegiatan organisasi dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat, khususnya dalam menambah wawasan keagamaan serta mempererat ukhuwah Islamiyah di kalangan jamaah.  

Acara musyawarah ini menjadi momentum penting bagi Persatuan Islam Cigado dalam merumuskan visi dan misi ke depan, sekaligus memperkuat koordinasi antaranggota untuk menghadapi tantangan di masa mendatang.

Reporter : Hanifa Syahida Fauziyah (KPI/3B) 

DKM Miftahul Khoer Cigado Gelar Pengajian Malam Jum'at Bertema Sedekah

Dakwahpos.com, Bandung - Masjid Miftahul Khoer yang terletak di Cigado, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung, mengadakan pengajian rutin pada malam Jumat. Pengajian ini dihadiri oleh jamaah yang terdiri dari bapak-bapak dan ibu-ibu sekitar. Acara dimulai pukul 18.30 WIB dengan pembukaan oleh pengurus masjid, diikuti tausiyah oleh Ustaz Dede Pandi.  

Dalam tausiyahnya, Ustaz Dede Pandi mengangkat tema tentang pentingnya sedekah dalam kehidupan sehari-hari. Beliau menjelaskan bahwa sedekah tidak hanya tentang jumlah, tetapi keikhlasan hati yang menjadi kunci utama. 

"Jangan menyepelekan harta yang sedikit, karena belum tentu semua orang mempunyai harta itu. Allah menilai keikhlasan, bukan jumlahnya," tegasnya di hadapan jamaah.  

Ustaz Dede menjelaskan bahwa sedekah dapat menjadi bentuk rasa syukur kepada Allah atas rezeki yang diterima, sekaligus sebagai cara untuk membantu sesama yang membutuhkan. Selain itu, ia menekankan bahwa sedekah juga berperan dalam membersihkan harta dari sifat-sifat buruk seperti kikir dan cinta berlebihan terhadap dunia.

Ustaz Dede juga mengingatkan bahwa sedekah adalah salah satu amalan yang membawa berkah, baik di dunia maupun di akhirat. Dengan berbagi, seseorang tidak hanya membantu orang lain tetapi juga mendapat balasan berlipat dari Allah. Pesan ini disampaikan dengan berbagai contoh nyata yang membuat jamaah semakin memahami pentingnya berbagi.

Pengajian berlangsung khidmat dan penuh antusias dari para jamaah. Acara ini ditutup dengan doa bersama dan dilanjutkan dengan salat isya berjamaah. Pengajian ini menjadi momen berharga untuk meningkatkan keimanan dan mempererat silaturahmi warga sekitar.

Reporter : Hanifa Syahida Fauziyah (KPI/3B) 

Masjid

Masjid

Opini

Opini

Sosok

Sosok

Pendidikan

Pendidikan

Ekonomi

Ekonomi

Sastra

Sastra

Wisata

Wisata

Resensi

Resensi
© Dakwahpos 2024