Dakwahpos.com, Sukabumi- Mesjid Ta'lim Al-barokah selalu menjalankan kegiatan pengajian bapak bapak pada malam Sabtu dan juga malam minggu. Walaupun kegiatan pengajian ini yang mengikuti hanya beberapa orang saja , namun pengajian rutinan ini selalu tetap berjalan. Selain bapak bapak terkadang ada juga pemuda dan anak anak yang ikut pengajian rutinan ini. jama'ah pun masih bisa merasakan kekhusyuan dalam memahami isi dakwah tersebut.
Mesjid Al-barokah ini bertepatan di jalan.Merdeka RT 001 RW 006. mesjid Al-barokah sering juga mengadakan pengajian mingguan yang dihadiri oleh ibu-ibu. Pengajian rutin mesjid Al-barokah ini sudah berlangsung dari tahun 1990 , dari mulai masjid ini masih biasa saja hingga mengalami perenofan seperti sekarang, pengajian rutin ini selalu di laksanakan.
Pengajian ibu-ibu dilaksanakan setiap satu Minggu sekali pada hari Jum'at . Pengajian mingguan ini dihadiri oleh ibu-ibu dari RT 001 RW 005 . Dan sering juga pengajian Tersebut menghadirkan tokoh masyarakat sampai mendatangkan tokoh dari luar. Pengajian ibu ibu ini sudah menjadi suatu acara yang pasti ada setiap Minggu nyah . Selain mendapatkan pahala , jama'ah pun bisa mendapatkan ilmu yang bermanfaat.
kegiatan pengajian ini tetap berlangsung walaupun hanya di hadiri beberapa orang saja dan tetap berjalan, dikarenakan sudah menjadi rutinan para jama'ah. Berikut tanggapan dari seorang tokoh masyarakat yang bernama Ustadz endang, beliau sering menjadi penceramah dalam pengajian rutinan ini.
"pada awalnya pengajian rutinan ini tidak di sebut pengajian rutinan bapak bapak tapi karena anak muda jaman sekarang itu sudah mengenal internet dan malah lebih suka bermain game dari pada datang dan duduk di masjid untuk mengaji sehingga hanya bapak bapak lah yang selalu hadir tapi terkadang masih ada 3 sampai 4 orang anak muda yang ikut dan yang saya harapkan pengajian rutinan ini terus berlanjut sampai generasi ke generasi selanjutnya dan di hadiri oleh pemuda pemuda dan juga anak anak yang ada di kampung situgede ini" ucapnya . Sabtu ( 25/09/2021 )
Reporter : Fikri Nur Ramdani
Mahasiswa UIN sunan gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar