Desa Jatiendah Kejar Target Vaksinasi 8.900 Orang

Dakwahpos.com, Bandung – Desa Jatiendah, Kecamatan Cilengkrang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat menyelenggarakan kegiatan vaksinasi Covid-19 setiap minggu, Jumat (8/10/2021).

Kegiatan vaksinasi di Desa Jatiendah tersebut dibantu 15 orang tenaga kesehatan, 8 orang staff entry data, 4 orang staff pendaftaran, serta Bintara Pembina Desa TNI AD (Babinsa) dan Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas).

Menurut Redi Setiawan, Kaur Perencanaan Desa Jatiendah, kegiatan vaksinasi di desa ini mengejar target sebelum pelaksanaan kegiatan pemilihan kepala desa (Pilkades).

"Vaksinasi Jatiendah ini dengan target 8.900 orang dan sekarang sudah mencapai 6.450 orang, untuk target harus selesai di bulan November" katanya.

Selama vaksinasi ada berbagai macam dosis vaksin yang disiapkan oleh pihak Desa Jatiendah diantaranya Sinovac, Astrazeneca, dan Pflitzer.

Staf sekretariat desa ini juga menjelaskan bahwa terdapat kendala saat pelaksanaan vaksinasi."Diantara kendahal yang dihadapi ialah NIK warga setempat yang tidak valid sehingga harus melakukan validasi ke dinas kependudukan dan pencatatan sipil (Dukcapil)," ungkapnya.

Selain itu, adapun beragam upaya yang telah dilakukan oleh pihak kantor desa untuk mengedukasi masyarakat sekitar terkhusunya di Desa Jatiendah untuk mengikuti serangkaian kegiatan vaksinasi hingga bulan November.

"Upaya tersebut dimulai dengan dibukanya link untuk pendataan atau pendaftaran oleh pihak puskesmas, tapi untuk memfasilitasi warga yang tidak mengerti lewat link pihak desa mengerahkan RT, RW, Tarka di tiap RW untuk didaftarkan secara manual, dan bekerjasama denga para DKM untuk mensosialisasikan kegiatan vaksinasi ini." Ujarnya.

Menurut Redi, dalam menyosialisasikan kegiatan vaksin ini pun tentunya pro dan kontra di masyarakat pasti ada karena masih banyak masyarakat yang belum mengerti tentang vasinasi. Upaya dari pihak desa sebatas mengimbau dan memberikan pengertian.

"Tapi, alhamdulillaah sekarang banyak yang sadar akan pentingnya vaksinasi mulai tumbuh, karena dituntut oleh berbagai sector seperti kerjaan, sekolah, dan lainnya," tutupnya.

Reporter : Citra Cantika Salma S, Mahasiswa KPI, UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024