Dakwahpos.com, Agam- Mesjid Baiturrahman dusun Lasi Mudo kecamatan Candung mengadakan pengajian dalam rangka memperingati maulid Nabi saw yang diselenggarakan oleh remaja mesjid Baiturrahman. Walaupun pandemi covid-19 masih belum hilang keseluruhan remaja mesjid Baiturrahman tetap adakan pengajian dan selalu mematuhi protokol kesehatan. Pengajian kali ini diisi oleh Abuya H. Zamzami Yunus yang mana beliau adalah pendiri pondok pesantren Ash-Habul Yamin yang dikenal dengan Rajanya Kitab Gundul di Agam, beliau juga merupakan ulama besar di lasi dan disegani oleh banyak orang. Dengan kehadiran beliau sebagai guru membuat masyarakat sangat berantusias untuk menghadiri pengajian walapun cuaca sedang hujan.
Mesjid Nurul Huda Ampangan sering mengadakan pengajian disetiap Perayaan Hari Besar Islam (PHBI) termasuk maulid Nabi Saw, tetapi kali ini pengajian dalam rangka maulid nabi ini terasa berbeda karena keterbatasan masyarakat menghadiri pengajian karena pandemi, biasanya bukam masyarakat lasi saja yang bisa menghadiri pengajian, kampung tetangga juga bisa hadir.
Malam itu, sabtu (30/10/2021) Abuya H Zamzami Yunus Menceritakan kisah kelahiran Nabi Muhammad Saw, sebelum menceritakan tentang kelahiran Nabi Saw Abuya terlebih dahulu menceritakan tentang perjalanan Siti Aminah yang dipertemukan Allah dengan Abdullah dan menjadi sepasang suami istri. Masyarakat dibuat terharu mendengar cerita kelahiran Nabi yang membawa berkah bagi seluruh umat dan alam semesta.
Abuya H. Zamzami mengajak seluruh masyarakat untuk selalu mengenang Rasulullah dan bersyukur telah menjadi salah satu umat nya.
"Sebagai umat yang diperjuangkan oleh baginda Rasulullah Saw, sudah sepantasnya kita merayakan kelahiran Nabi. Abu lahab saja diberikan keringanan dosa pada malam kelahiran Nabi Saw karena Abu Lahab adalah salah satu orang-orang yang turut berbahagia dengan kelahiran nabi." ujarnya (30/9/)
Pengajian yang berjalan selama sembilan puluh menit terasa begitu cepat. Masyarakat terhanyut dal kisah yang dibawakan oleh Abuya H. Zamzami Yunus, dan masyarakat juga terharu mendengar lantunan shalawat yang dibawakan oleh beliau. Di akhir ceramahnya beliau meninggalkan pesan untuk pendengarnya " Jika memang saudara sekalian bersungguh-sungguh untuk mencintai dan mendapatkan balasan cinta dari Allah maka cintai dahulu kekasihnya "
Reporter : Gina Nabillah/KPI/3/B
Tidak ada komentar
Posting Komentar