Sekelumit Tentang Hijrah didalam Kehidupan Nabi Muhammad

Dakwahpos-Bandung Drs. A. Bachrun Rifai M. Ag tentang hijrah kehidupan Baginda Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam. 

Beliau mengalami tiga peristiwa besar pertama peristiwa besar ketika beliau dilahirkan ke muka bumi ini kenapa peristiwa kelahiran beliau merupakan peristiwa besar karena kelahiran beliau membawa rahmatan lil alamin yang kedua peristiwa besar yang kita tahu adalah peristiwa Isra Wal Mi'raj Muka bumi ini pun juga peristiwa besar tapi yang Adalah keluarga beliau ibunya neneknya kakeknya saudara-saudaranya ketika peristiwa besar lainnya Isra Wal Mi'raj yang mengalami Baginda Nabi sendiri dari tempat yang mulia ke tempat yang mulia kemudian ke sidratul muntaha tapi peristiwa yang besar yang sangat besar adalah ketika beliau hijrah dari Mekah ke Madinah ini melibatkan orang yang banyak melibatkan orang banyak beliau hijrah para sahabat sahabat hijrah kemudian saudara-saudaranya hijrah laki-laki perempuan tua muda kecil besar semua meninggalkan kota Mekah ke Kota Madinah para Calon Penghuni Surga Allah Subhanahu Wa Ta'ala kalau kita berbicara tentang hijrah ini sangat menarik sekali sekarang ini dalam konteks kekinian hijrah di masa pandemi kita dengar selebritis hijrah Pemuda hijrah meninggalkan tempat yang baik menuju ke tempat yang lebih baik jadi bukan tempat yang jelek ke tempat yang baik tapi tempat yang baik kepada tempat yang lebih baik lagi itu namanya hijrah.

memaknai karena perjalanannya sangat luar biasa tahun Hijriah sekarang 1443 Hijriah ini secara historical adalah penetapan nya di masa Khalifah Umar Bin Khattab ketika beliau memimpin Kemudian beliau mengangkat Gubernur Basrah Abu Musa Al Asy'ari kemudian Abu Musa Al Asy'ari mengusulkan kepada beliau kepada Umar Bin Khattab pada saat itu untuk ada tanggal tahun ada tahun yang dipergunakan maka pada saat itu pun juga kemudian di rapim dirapatkan dipanggil lah para sahabat-sahabat utamanya seperti Utsman bin Affan Ali karamallahu wajhah Abdurrahman bin Auf kemudian Saad bin Abi waqqash kemudian tolhah bin Ubaidillah maka diputuskan dengan hasil perdebatan dan diskusi yang panjang maka ditetapkanlah tahun pertama Hijriyah itu yaitu ketika. tolak dari Mekah ke Madinah maka sekarang sudah tahun 1443 Hijriyah Kita maknai perjalanan hijrah ini yaitu kepada yang lebih baik kalau dulu secara makani hijrah dari Mekah ke Madinah tapi sekarang hijrah secara maknawi harus kita terapkan dalam kehidupan kita sehari-hari Oleh karena itu Ibu dan Bapak jamak dzuhur yang berbahagia maka masa masa pandemi ini kita hijrah untuk meninggalkan sesuatu yang kurang baik menjadi yang lebih baik Kalau sekarang di masa pandemi ini jaga jarak kita kita lakukan karena itu bagian dari pada usaha kita dalam rangka pemaparan virus Corona atau covid-19 ini kemudian dihindari kumpul-kumpul ya kita lakukan itu pun juga bagian daripada hijrah kemudian kita sering-sering rajin cuci tangan jaga kebersihan memang itu yang diajarkan oleh agama kita Oleh karena itu segala hal yang dianjurkan oleh pemerintah kaitannya dengan ajaran agama kita maka tentulah kita wajib untuk melaksanakan hijrah artinya hijrah ke tempat dan lebih tinggi yang lebih baik.

Reporter : M. Daffa Alrafi 
Mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024