Kita tahu bahwasanya Indonesia telah mengalami stagnasi di berbagai sektor kehidupan sebagai dampak dari adanya pandemi berkepanjangan.
Kini, telah berjalan hampir dua tahun lamanya pandemi itu melanda negeri tercinta. Tidakkah kita merasa bosan jika terus terbatas untuk melakukan kegiatan? Akankah kita mau hidup berdampingan dengan segala batasan ruang gerak?
Melihat pemberitaan media mengenai pandemi yang mulai landai dan perlahan berita itu jarang muncul ke permukaan pembicaraan masyarakat serta adanya pembatalan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di seluruh wilayah Indonesia tentu menjadi angin segar bagi masyarakat tentang harapan dapat kembali bergerak menyusuri setiap ruang.
Namun, benarkah bahwa Indonesia memang telah menjadi pemenang dalam pertempuran dengan Covid-19? Ataukah justru Covid-19 hanya mengecoh saja dan kembali dengan varian yang lebih kuat lagi?
Bagaimanapun kondisi Indonesia saat ini menjadi tanggung jawab penuh seluruh warga negara dan pemerintah. Tidak bisa hanya dibebankan kepada satu pihak saja. Ketika pemerintah telah memberi sebuah kelonggaran kepada masyarakat dengan pembatalan PPKM Level 3 di seluruh wilayah Indonesia dan hanya diberlakukan PPKM di masa Nataru untuk beberapa wilayah sesuai kebijakan pemerintah daerah tentu peran kita sebagai warga negara yang baik sangat mempengaruhi grafik penularan Covid-19.
Adanya konfirmasi bahwa ditemukannya varian Omicron kasus pertama oleh Menkes RI tentu menjadi hal yang perlu diwaspadai. Meskipun Menkes RI menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak panik, kita perlu meningkatkan kewaspadaan diri terhadap penularan Covid-19 varian Omicron ini dengan lebih memperhatikan protokol kesehatan, yakni menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, mengurangi mobilitas, dan menjauhi kerumunan.
Varian Omicron di akhir tahun beriringan dengan adanya PPKM di Masa Nataru menjadi hal yang harus diperhatikan, jika tidak ingin tertular varian baru dari Covid-19 mari liburkan liburanmu sejenak hingga semua keadaan mereda dan agar Indonesia lekas pulih dari pandemi berkepanjangan ini.
Allice Shetea Fatonah
Mahasiswi KPI III-A Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar