Dua tahun sudah berlalu hidup dikekang oleh benalu bernama Covid-19. Aku, kamu, dan kita semua tak bisa saling merangkul sebab sekat tak kasat mata membatas pergerakan kita. Tepat Maret 2019 lalu Indonesia mengkonfirmasi adanya kasus Covid-19 untuk pertama kalinya yang seiring berjalannya waktu grafik konfirmasi kasus Covid-19 terus melonjak naik dengan tajam.
Hingga saat ini, kasus Covid-19 di Indonesia terkonfirmasi sebanyak 4.244.761 kasus positif per 1 Oktober 2021 dengan kasus sembuh sebanyak 4.089.419 kasus. Angka ini tentu bukanlah angka yang kecil, tetapi di sini terdapat harapan yang besar untuk bisa pulih kembali dari keterpurukan.
Segala daya dan upaya telah pemerintah lakukan demi keberlangsungan hidup bersama. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM Darurat), percepatan vaksinasi COVID-19, serta penerapan protokol kesehatan kini telah menjadi bagian dari aktivitas masyarakat. Bahkan kini, pemandangan berita duka sudah menjadi hal biasa dalam keseharian masyarakat. Karena dalam menghadapi sebuah pandemi yang melanda negeri memang dibutuhkan kerja sama yang baik antara pemerintah dengan masyarakat agar tercapailah tujuan pulih dari pandemi.
Oleh karena itu, kita sebagai masyarakat yang menginginkan kehidupan kembali seperti semula harus tetap taat pada protokol kesehatan. Lakukanlah selalu 5M dimanapun kita berada, yaitu : mencuci tangan dengan air mengalir dan sabun atau gunakan hand sanitizer sebagai pengganti air dan sabun jika berada di tempat umum, kemudian jangan turunkan maskermu! Gunakan masker selalu ketika berada di luar rumah atau ketika merasa sedang sakit, berikutnya jaga jarak minimal 1 meter dengan orang lain untuk menghindari terkena droplet dari orang yang bicara, batuk, atau bersin. Selanjutnya hindari kerumunan, keramaian, dan berdesakan. Semakin banyak dan sering kita bertemu orang, maka kemungkinan terinfeksi virus Covid-19 semakin tinggi. Berikutnya yang terakhir adalah kurangi mobilitas, semakin banyak kita menghabiskan waktu di luar rumah, maka semakin tinggi pula terpapar virus jahat ini. Oleh karena itu, bila tidak ada keperluan yang mendesak, tetaplah berada di rumah.
Selain taati peraturan pemerintah dalam PPKM Darurat, percepatan vaksinasi, dan terapkan selalu protokol kesehatan, kita juga harus menjaga kesehatan dan meningkatkan imunitas tubuh. Covid-19 akan bergembira kala kita abai akan protokol kesehatan. Memang terasa sulit menjalani kehidupan dengan kondisi banyak batasan, tetapi inilah peluk jauh untuk negeri yang bisa kita lakukan agar pulih kembali.
Oleh : Allice Shetea Fatonah, mahasiswa KPI UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Tidak ada komentar
Posting Komentar