Cuaca ekstrem kini melanda sebagian besar wilayah di Indonesia. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa musim pancaroba tahun ini akan terjadi perubahan cuaca yang ekstrem, sehingga pihak BMKG mengimbau kepada seluruh masyarakat luas agar tetap waspada terhadap perubahan cuaca yang ekstrem.
Pasalnya cuaca ekstrem yang tidak menentu ini dapat berupa hujan lebat dengan disertai angin kencang dan kilat/petir, angin puting beliung, banjir bandang, tanah longsor, dan lain sebagainya. Sehingga hal ini tentu harus menjadi perhatian utama bagi para masyarakat luas agar tidak mengalami hal yang tidak diinginkan.
Peralihan musim dari kemarau ke penghujan biasanya memang akan lebih memengaruhi kesehatan tubuh kita, sehingga kita perlu waspada ketika musim pancaroba terjadi di tengah keadaan pandemi. Menjaga kesehatan tubuh dan tetap waspada terhadap musim pancaroba yang ekstrem tentu menjadi hal yang harus dipersiapkan dengan baik. Selain itu hal yang tak kalah penting adalah persiapan ketika terjadi bencana akibat pancaroba yang ekstrem.
Hal – hal yang bisa dilakukan untuk melewati masa pancaroba yang ekstrem agar tetap sehat dan selamat adalah yang pertama perbanyak minum air putih; yang kedua makan makanan bergizi tinggi; yang ketiga minum vitamin dan suplemen kesehatan; yang keempat tidur yang cukup dan tentunya tetap terapkan protokol kesehatan.
Ketika pancaroba ekstrem terjadi, bencana alam tentu tidak dapat dihindari ataupun direncanakan sebelumnya. Oleh karena itu, masyarakat perlu adanya suatu persiapan sebelum terjadi bencana.
Hal – hal yang paling penting guna meningkatkan rasa waspada adalah memiliki perahu karet ataupun perahu biasa yang digunakan ketika terjadi banjir, yang mudah diakses oleh semua orang; obat-obatan.
Dengan demikian bila masyarakat telah memiliki persiapan yang baik guna melalui musim pancaroba, maka masyarakat tentu tidak akan merugi.
Allice Shetea Fatonah, Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung.
Tidak ada komentar
Posting Komentar