Dakwahpos.com, Bandung- DKM Cikapayang mengadakan pengajian untuk anak anak yang ingin belajar mengaji di masjid. Pengajian ini bisa dikatakan sebagai wadah untuk anak anak yang masih di bawah umur, agar mereka mengenal ilmu - ilmu agama. Karena melihat minat belajar ilmu agama yang semakin lama, semakin berkurang maka didirikanlah TPA sebagai tempat menimba ilmu agama dasar bagi anak-anak setempat.
Pengajian anak-anak yang berlangsung dari Senin-Jum'at dan dikelompokkan sesuai kelas dan usia. Mulai dari usia PAUD, SD, SMP sampai SMA juga ada. Metode pembelaran yang digunakan cukup menarik bagi anak-anak yakni dengan bernyanyi dan tanya jawab. Jadi tak hanya sebatas belajar mengaji tapi juga diselinggi dengan bernyanyi dan pembacaan kisah kisah Nabi.
Dalam rangkaian pengajian , biasanya para ustadz ustadzah mengajarkan cara bagaimana membaca Al - Quran yang baik dan benar. Setelah mempelajari bagaimana cara membaca Al - Quran, biasanya para pengajar menceritakan kisan kisah nabi dan rosul, lalu membimbing murid murid nya untuk mengahfal juz amma.
Neti salah satu pengajar senior memyampaikan bahwa pekerjaan yang kita lakukan karena suka pasti semangat untuk melakukannya. Lebih lanjut lagi beliau berpesan supaya kita sebagai generasi muda untuk meneruskan perjuangan guru-guru terdahulu.
Juwita febriyanisa, Mahasiswa KPI UIN Bandung
Pengajian anak-anak yang berlangsung dari Senin-Jum'at dan dikelompokkan sesuai kelas dan usia. Mulai dari usia PAUD, SD, SMP sampai SMA juga ada. Metode pembelaran yang digunakan cukup menarik bagi anak-anak yakni dengan bernyanyi dan tanya jawab. Jadi tak hanya sebatas belajar mengaji tapi juga diselinggi dengan bernyanyi dan pembacaan kisah kisah Nabi.
Dalam rangkaian pengajian , biasanya para ustadz ustadzah mengajarkan cara bagaimana membaca Al - Quran yang baik dan benar. Setelah mempelajari bagaimana cara membaca Al - Quran, biasanya para pengajar menceritakan kisan kisah nabi dan rosul, lalu membimbing murid murid nya untuk mengahfal juz amma.
Neti salah satu pengajar senior memyampaikan bahwa pekerjaan yang kita lakukan karena suka pasti semangat untuk melakukannya. Lebih lanjut lagi beliau berpesan supaya kita sebagai generasi muda untuk meneruskan perjuangan guru-guru terdahulu.
Juwita febriyanisa, Mahasiswa KPI UIN Bandung
Tidak ada komentar
Posting Komentar