Di awal kajian, beliau membuka dengan mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT atas keimanan yang diberikan, serta salawat kepada Rasulullah Muhammad SAW. yang kemudian dilanjut dengan mendo'akan keluarga, kerabat yang sudah mendahului, serta segala hajat yang dipanjatkan seraya bertawassul surah Al-Fatihah, semoga dengan wasilah membaca surah Al-Fatihah ini segala hajat yang dipanjatkan Allah ijabah.
"Ibu-ibu semuanya, alhamdulillah pada hari ini kita masih diberikan umur yang panjang, kita berada di bulan Rabiul Awal, yang dimana bulan ini termasuk dari empat bulan yang dimuliakan oleh Allah SWT. diantara kemuliaannya ada tiga yaitu, pertama bulan dimana kelahiran Rasulullah SAW., kedua bulan dimana Rasulullah diperintahkan untuk berhijrah dari mekkah ke Madinah, dan ketiga di bulan ini pun Rasulullah wafat," ujar Ustaz Fikri selaku pengisi.
Setelah menyampaikan kemuliaan, daripada bulan Rabiul Awal ini, beliau juga mengajak untuk senantiasa menjadikan momentum bulan Rabiul Awal ini sebagai tadzkirah/pengingat, dimana di tengah-tengah ujian kaum muslim sekarang ini bukan lagi tentang ujian keimanan yang langsung secara fisik, tapi dalam bentuk logika yang memang tidak terwujud secara fisik, yang hal ini bisa menggoda keimanan seseorang seperti adanya gadget yang salah satu faktornya ada media sosial didalam nya yang bisa mempengaruhi anak muda saat ini.
"Di awal tahun 2023, Kementerian Pendidikan Penanggung Analisis yang bekerjama dengan Menteri Sosial dan lainnya, menyatakkan ada 63% anak muda di kota Bandung yang sudah berhubungan intim di luar nikah. Nah, kenapa bisa hal itu terjadi, karena terpengaruh oleh media sosial yang ada. Ibu-ibu kita memang tidak bisa menghindar dari perkembangan digital seperti itu, maka mari kita manfaatkan memontum bulan Rabiul Awal ini menjadi momentum pengingat kita untuk mengingatkan anak dan cucu kita, untuk jaga keimanannya dan mengkaji ulang kembali kisah sirah nabawiyyah Rasulullah yang mulia Muhammad SAW," pungkas Ustaz Fikri.
Kemudian disambung oleh beliau, berbicara tentang keimanan salah satu cara yang bisa ditanamkan kepada anak-anak menurut ulama, lisaanul hal afshahu min lisaanil maqol yang artinya pengaruh perbuatan lebih bepengaruh daripada pengaruh ucapan, maka berilah contoh akhlak yang terbaik bagi mereka.
"Dalam kitab Tanbihul Ghafiliin yang berisi peringatan-peringatan terkait akhlak kita di dunia ini, terdapat hadits qudsi yang menerangkan bahwa ada 3 golongan yang Allah cintai dan 3 golongan lainnya yang lebih Allah cintai, yakni pertama Allah mencintai seorang faqir yang tawadhu, tapi lebih Allah cintai orang kaya yang tawadhu, kedua Allah mencintai seorang syaikh/orang yang sudah berumur yang taat pada Allah, tapi lebih Allah cintai pemuda yang taat pada-Nya, ketiga Allah mencintai orang kaya yang dermawan, tapi lebih Allah cintai orang faqir yang dermawan," ungkap beliau.
Sebelum ditutup dengan do'a bersama, beliau menyimpulkan setidaknya ada 2 kesimpulan yang pertama sebagaimana dalam Qs. An-najm ayat 3-4 bahwa sesungguhnya apa yang diucapkan dan diperbuat oleh Rasulullah itu adalah wahyu dari Allah SWT., sehingga patut ditekankan pada anak muda, boleh saja untuk menonton film korea dan lainnya, tapi jangan lupa kepada Rasulullah, yang kedua bahwa Akhlak Rasulullah itu digambarkan seperti Al-Quran, dan jangan lupa untuk selalu mendawamkan salawat kepada Rasulullah Muhammad SAW.
Reporter, Mahasiswa Jurusan KPI UIN SGD Bandung
Nandang Fathurrohman / KPI 3C
Tidak ada komentar
Posting Komentar