Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Nurul Iman Cipadung Kidul adakan kegiatan pengajian Nazdmul Quran pada Rabu (20/09/23). Kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan rutin mingguan yang dilakukan di Masjid Nurul Iman, Panyileukan-Bandung dan dihadiri oleh para jemaah Masjid terkhusus jemaah ibu-ibu. Pengajian Nadzmul Quran ini dipimpin oleh Ustadz Iqbal salah satu guru yang mengajar di Masjid tersebut.
Iqbal menyampaikan tujuan mempelajari Nadzmul Quran atau seni baca al-Quran ini agar bacaan kita enak didengar. Tetapi jangan sampai kita terbuai oleh seni tersebut sehingga kita tidak memperhatikan hukum tajwidnya. Ketika ada dinamika perbedaan dalam pembacaan al-Quran, maka bacaannya akan enak didengar.
Nadzmul Quran kali ini belajar nadzam Nahawand yang dipraktekkan langsung pada Qs. An-Nas, Qs. Al-Falaq dan Qs. Al-Ikhlas. Nadzam Nahawand ini merupakan salah satu seni dari 7 seni baca al-Quran. "Ketika kita mempelajari Nadzmul Al-Quran, maka ada 3 tahapan yang harus kita lakukan. Yang pertama nada naik atau bisa disebut take off, kedua nada datar atau Fly, dan ketiga nada turun atau landing" ungkap Iqbal
Terdapat tiga jenis pola pada ujung kalimat yang harus diperhatikan ketika membaca al-Quran. Tiga pola tersebut diantaranya ada pola Mad arid Lissukun yang harus dibaca Panjang, pola mad iwad dan ada juga pola yang pendek seperti setiap ayat terakhir surah al- Kautsar.
Cara pembelajaran yang dilakukan Iqbal yaitu dengan memberi contoh nadzmul Quran terlebih dahulu, lalu diikuti oleh para jamaah secara berulang kali. Pada akhir pengajian, Iqbal mengecek satu persatu jemaah untuk membaca salah satu surah al quran dengan nadzam yang telah diajarkannya.
Penulis, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung
Tiara Ayu / KPI 3D
Iqbal menyampaikan tujuan mempelajari Nadzmul Quran atau seni baca al-Quran ini agar bacaan kita enak didengar. Tetapi jangan sampai kita terbuai oleh seni tersebut sehingga kita tidak memperhatikan hukum tajwidnya. Ketika ada dinamika perbedaan dalam pembacaan al-Quran, maka bacaannya akan enak didengar.
Nadzmul Quran kali ini belajar nadzam Nahawand yang dipraktekkan langsung pada Qs. An-Nas, Qs. Al-Falaq dan Qs. Al-Ikhlas. Nadzam Nahawand ini merupakan salah satu seni dari 7 seni baca al-Quran. "Ketika kita mempelajari Nadzmul Al-Quran, maka ada 3 tahapan yang harus kita lakukan. Yang pertama nada naik atau bisa disebut take off, kedua nada datar atau Fly, dan ketiga nada turun atau landing" ungkap Iqbal
Terdapat tiga jenis pola pada ujung kalimat yang harus diperhatikan ketika membaca al-Quran. Tiga pola tersebut diantaranya ada pola Mad arid Lissukun yang harus dibaca Panjang, pola mad iwad dan ada juga pola yang pendek seperti setiap ayat terakhir surah al- Kautsar.
Cara pembelajaran yang dilakukan Iqbal yaitu dengan memberi contoh nadzmul Quran terlebih dahulu, lalu diikuti oleh para jamaah secara berulang kali. Pada akhir pengajian, Iqbal mengecek satu persatu jemaah untuk membaca salah satu surah al quran dengan nadzam yang telah diajarkannya.
Penulis, Mahasiswa KPI UIN SGD Bandung
Tiara Ayu / KPI 3D
Tidak ada komentar
Posting Komentar