Maman Poniman Tokoh Masyarakat Yang Mempunyai Sifat Pekerja Keras

Dakwahpos.com, Bandung - Maman Poniman atau akrab dipanggil Maman adalah seorang tokoh masyarakat sekaligus salah satu pengurus masyarakat di lingkungan Graha Sari Endah. Dilahirkan di desa Kretek, Rowokele, Kebumen, Jawa Tengah pada tahun 09 April 1975. Meskipun Tumbuh di desa, Masa Kecil Maman di penuhi dengan cerita yang mengesankan.

Pada saat remaja beliau mempunyai cita-cita sebagai tentara, tapi takdir berkata lain. Beliau akhirnya merantau ke kota Bandung pada tahun 1989. Pada Awal masa rantauan nya beliau kerja sebagai pekerja harian, karena tidak betah dengan pekerjaannya akhirnya beliau resign. Ada satu momen dimana dia bekerja sebagai "Penjaga Mayat". Pekerjaan yang di lakukannya ialah memandikan mayat, mengganti baju mayat, dan mengoleskan pengawet setiap harinya.

Pada awal semasa hidupnya tujuan utama Maman adalah mencari uang dan teman. Hingga suatu saat beliau teringat akan usianya dan memilih untuk membuka usaha lalu sedikit demi sedikit mengabdi ke masyarakat.

Yang membuat kisah Maman semakin menarik adalah perjalanan hidupnya, orang desa yang merantau ke kota. Dengan tujuan mencari kehidupan yang lebih baik di kota, dan sekarang dia mendapatkan kehidupan apa yang dia inginkan.

Maman mengatakan " carilah kesetaraan kehidupan dunia dan diakhirat agar kita tidak menyesal pada saat masa tua". Bagi Maman dalam hidup haruslah seimbang antara dunia dan akhirat agar tidak menyesal nanti di kehidupan selanjutnya.

Reporter : Yosua Dwi Putra Bukop / KPI 3D

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024