Dakwahpos.com, Bandung – Masjid As-Siraj yang berlokasi di Jl. A.H. Nasution No.274, Cipadung, Kec. Panyileukan, Kota Bandung dipadati jemaah Majelis Dzikir dan Dakwah karena adanya pengajian rutinan bersama KH. Nuron Taufiq S. Yusuf ZA pada hari Sabtu (25/11/2023).
Pengajian ini rutin diadakan setiap hari Sabtu dari jam 9 hingga menjelang waktu dzuhur. Jemaah dari sekitaran wilayah Cipadung, Panyileukan hingga Ujung berung merapat ke Masjid As-Siraj ini. KH. Nuron Taufiq S. Yusuf ZA dalam ceramahnya menyinggung persoalan menjaga lisan ke para jemaah.
"Sampaikanlah dan ucapkanlah perkara yang disenangi Allah, karena tergelincirnya manusia kepada kecelakaan dan dosa itu disebabkan oleh ucapan yang salah, buruk serta kata-kata yang menyakiti hati dan bisa mempertengkarkan, mengadu domba, kata-kata yang bisa merenggangkan silaturahmi dan membuat orang terhina," ucap KH. Nuron Taufiq S. Yusuf ZA.
Beliau menganjurkan kepada para jemaah untuk menyampaikan perkataan yang baik dan lemah lembut, yang saling memuji dan menyemangati, bisa menunjukkan kepada yang hak dan menyampaikan kepada yang batil.
Dalam penutupnya, beliau menyampaikan konteks ini mengarah kepada saudara kita di Palestina yang direndahkan, dihina,dan difitnah. Islam disudutkan dengan kekerasannya, dengan kekejamannya, kekejiannya. Namun tidak seperti itu adanya. Inilah pentingnya kita menggunakan media sosial untuk menyampaikan kebatilan itu akan hancur.
Reporter: Inayatul Gaida KPI 3 B
Pengajian ini rutin diadakan setiap hari Sabtu dari jam 9 hingga menjelang waktu dzuhur. Jemaah dari sekitaran wilayah Cipadung, Panyileukan hingga Ujung berung merapat ke Masjid As-Siraj ini. KH. Nuron Taufiq S. Yusuf ZA dalam ceramahnya menyinggung persoalan menjaga lisan ke para jemaah.
"Sampaikanlah dan ucapkanlah perkara yang disenangi Allah, karena tergelincirnya manusia kepada kecelakaan dan dosa itu disebabkan oleh ucapan yang salah, buruk serta kata-kata yang menyakiti hati dan bisa mempertengkarkan, mengadu domba, kata-kata yang bisa merenggangkan silaturahmi dan membuat orang terhina," ucap KH. Nuron Taufiq S. Yusuf ZA.
Beliau menganjurkan kepada para jemaah untuk menyampaikan perkataan yang baik dan lemah lembut, yang saling memuji dan menyemangati, bisa menunjukkan kepada yang hak dan menyampaikan kepada yang batil.
Dalam penutupnya, beliau menyampaikan konteks ini mengarah kepada saudara kita di Palestina yang direndahkan, dihina,dan difitnah. Islam disudutkan dengan kekerasannya, dengan kekejamannya, kekejiannya. Namun tidak seperti itu adanya. Inilah pentingnya kita menggunakan media sosial untuk menyampaikan kebatilan itu akan hancur.
Reporter: Inayatul Gaida KPI 3 B
Tidak ada komentar
Posting Komentar