K.H Uus Sulaiman Mahfud, Mengabdi Kepada Masyarakat Dan Agama melalui MUI Cileunyi Dan DKM Al-Faqih Cimekar

Dakwahpos.com,Bandung - Abah Uus adalah pimpinan pondok pesantren Fathul Muin dan Ketua DKM Al-Faqih Cimekar, dan saat ini menjabat sebagai ketua MUI Kec.Cileunyi, beliau mempunyai nama asli K.H Uus Sulaiman Mahfud, lahir di bandung pada tanggal 17 Desember 1965, menempuh Pendidikan di Sindangsari al jawami cinta wana tasikmalaya,dilanjutkan ke al hawi condet Jakarta timur dan beberapa pesantren lainnya.

K.H Uus Sulaiman Mahfud diangkat menjadi ketua MUI pada tahun 2020, sudah tiga periode  beliau menjalankan amanah sebagai ketua MUI. Beliau menjadi ketua MUI bukan atas dasar kemauan sendiri mencalonkan, melainkan masyarakat yang memilih untuk beliau menjadi ketua MUI Cileunyi.

"Sebagai pimpinan pondok pesantren ada hal yang lebih penting lagi tanggung jawab abah sebagai ketua MUI, santri-santri itu bukan hanya yang belajar dipesantren saja tetapi masyarakat disekitar pesantrenpun pelu dijadikan santri. Dalam artian perlunya abah memberikan majelis ilmu agama dan mampu mengenalkan agama sesuai dengan tuntunan syariat," ujar K.H Uus Sulaiman Mahfud.

Memahami agama bukan hanya sebatas memegang tasbih dimasjid saja tapi diluar masjidpun ada yang perlu kita perhatikan dalam bentuk kesosialan. Contohnya ketika ada tetangga atau teman yang belum makan sampai dua hari wajib kita memberinya. Dalam arti agama itu bukan hanya sebatas dimasjid saja, tapi secara menyeluruh sosial, politik bahkan budaya.

"Abah sebagai ketua MUI semoga bisa menempatkan agama itu sendiri, bukan hanya anggapan tadi hanya pengajian sebatas baca kitab kuning dan sebagainya melainkan pengaplikasiannya terhadap diri sendiri maupun makhluk sosial," pungkas K.H Uus Sulaiman Mahfud.

K.H Uus Sulaiman Mahfud berharap dengan berdirinya pondok pesantren Fathul Muin bisa menjadi manfaat khususnya untuk pribadi maupun keluarganya terutama untuk anfauhum linnas, ada hadist nabi yang berbunyi khoirunnas anfauhum linnas artinya sebaik-baiknya manusia adalah mereka yang dapat memberikan manfaat kepada manusia lainnya. Beliau sebagai ketua MUI berharap agar masyarakat memahami bahwa agama adalah kebutuhan berbagai pihak dan berbagai lini.

Reporter : Amalia Mustika Agustina KPI/3A

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024