Masjid merupakan institusi penting dalam Islam. Sebagai tempat beribadah bagi umat Muslim ini, masjid memiliki peran sentral sebagai pusat kegiatan keagamaan dan spiritual. Hal itu terlihat pada berbagai kegiatan yang ada di Masjid At-Taqwa, Cipadung.
Masjid yang beralamat di Kecamatan Cipadung ini selesai dibangun pada tahun 2012. Yang Semula awalnya hanya sebuah lahan kosong, disulap oleh masyarakat sekitar menjadi sebuah masjid yakni dinamakan Masjid At-Taqwa yang berdiri di atas kostan Mahasiswa. Masjid ini dibangun kurang lebih dalam jangka waktu kurang dari 1 tahun.
"Dulu, sebelum dibangunnya Masjid At-Taqwa ini, warga sini menggunakan masjid yang ada di komplek lain. Namun, atas inisiatif warga dan berbagai tokoh agama yang ada di Komplek sini, berinisiatif untuk membangun masjid sendiri yang bisa diakses dengan cepat oleh masyarakat sekitar, sehingga diputuskanlah untuk memulai pembangunan masjid At-Taqwa ini," kata Surya Maulana selaku ketua DKM.
Sebelum pembangunan dimulai, Surya selaku salah seorang yang penanggung jawab atas pembangunan masjid ini dihantui sedikit rasa khawatir. Hal itu disebabkan karena ia menganggap bahwa dana yang terkumpul dirasa tidak mencukupi untuk pembangunan masjid yang sekarang terdapat 2 lantai ini.
"Beberapa bulan kami mengumpulkan dana, baik dari masyarakat sekitar ataupun yang lainnya, kami rasa ini belum cukup untuk pembangunan masjid. Namun, qadarullah ada seorang mahasiswa yang berada di komplek ini mendengar akan hal itu. Orang itu kemudian menghubungi saya dan mengitikadkan bahwa beliau ingin membantu dalam proses pembangunan masjid ini yang dananya bersumber dari orang tuanya," sambungnya.
Mahasiswa ini merupakan seorang pengusaha di bidang properti. Ia datang dengan niat ingin membantu pembangunan masjid dengan menyumbang dana berupa uang. Hal tersebut disambut dengan baik oleh warga tentunya, karena berkat beliau pembangunan masjid ini bisa berlanjut dan mencapai target hingga 2 lantai.
Di samping ikut menyumbang dana, dalam tahap pengerjaaanya ia seringkali terlibat ikut membantu kerja bakti juga setiap hari Ahadnya. Warga sekitar melihat akan hal itu merasa kagum dan senang apa yang dilakukan oleh beliau. Surya menuturkan bahwa beliau ini sangat dihormati oleh warga komplek karena rasa toleransi, dermawan, dan kemurahan hatinya.
Penulis: Edi Suprapto/ KPI 3A
Masjid yang beralamat di Kecamatan Cipadung ini selesai dibangun pada tahun 2012. Yang Semula awalnya hanya sebuah lahan kosong, disulap oleh masyarakat sekitar menjadi sebuah masjid yakni dinamakan Masjid At-Taqwa yang berdiri di atas kostan Mahasiswa. Masjid ini dibangun kurang lebih dalam jangka waktu kurang dari 1 tahun.
"Dulu, sebelum dibangunnya Masjid At-Taqwa ini, warga sini menggunakan masjid yang ada di komplek lain. Namun, atas inisiatif warga dan berbagai tokoh agama yang ada di Komplek sini, berinisiatif untuk membangun masjid sendiri yang bisa diakses dengan cepat oleh masyarakat sekitar, sehingga diputuskanlah untuk memulai pembangunan masjid At-Taqwa ini," kata Surya Maulana selaku ketua DKM.
Sebelum pembangunan dimulai, Surya selaku salah seorang yang penanggung jawab atas pembangunan masjid ini dihantui sedikit rasa khawatir. Hal itu disebabkan karena ia menganggap bahwa dana yang terkumpul dirasa tidak mencukupi untuk pembangunan masjid yang sekarang terdapat 2 lantai ini.
"Beberapa bulan kami mengumpulkan dana, baik dari masyarakat sekitar ataupun yang lainnya, kami rasa ini belum cukup untuk pembangunan masjid. Namun, qadarullah ada seorang mahasiswa yang berada di komplek ini mendengar akan hal itu. Orang itu kemudian menghubungi saya dan mengitikadkan bahwa beliau ingin membantu dalam proses pembangunan masjid ini yang dananya bersumber dari orang tuanya," sambungnya.
Mahasiswa ini merupakan seorang pengusaha di bidang properti. Ia datang dengan niat ingin membantu pembangunan masjid dengan menyumbang dana berupa uang. Hal tersebut disambut dengan baik oleh warga tentunya, karena berkat beliau pembangunan masjid ini bisa berlanjut dan mencapai target hingga 2 lantai.
Di samping ikut menyumbang dana, dalam tahap pengerjaaanya ia seringkali terlibat ikut membantu kerja bakti juga setiap hari Ahadnya. Warga sekitar melihat akan hal itu merasa kagum dan senang apa yang dilakukan oleh beliau. Surya menuturkan bahwa beliau ini sangat dihormati oleh warga komplek karena rasa toleransi, dermawan, dan kemurahan hatinya.
Penulis: Edi Suprapto/ KPI 3A
Tidak ada komentar
Posting Komentar