Dakwahpos.com, Bandung - DKM As-Shafa Cinunuk melaksanakan shalat Jumat dengan khutbah yang dibawakan oleh ust. Deden (18/10/2024). Khutbah Jumat merupakan salah satu dari rukun shalat Jumat. selain itu, khutbah ini diadakan untuk mendorong jamaah untuk mempersiapkan bekal menuju kematian yaitu iman dan taqwa.
"Kita semua pasti akan mati dan kita semua pasti akan dibangkitkan setelah kematian" ujar ust. Deden menegaskan tentang kematian dalam khotbahnya. Setiap manusia memiliki kewajiban yang harus dilakukan selama hidup di dunia.
"Apa saja kewajiban kita? Seolah kita hidup didunia ini sebagai bekal persiapan kita menuju kematian" ujar ust. Dede dalam khotbah Jumat. Terdapat banyak amalan yang dapat dilakukan sebagai bekal kematian.
Dalam khotbah dijelaskan tiga hal yang harus dilakukan. Pertama, amal kebaikan "beramal sebaik mungkin juga bisa kita artikan bahwasanya pekerjaan itu kita dengan cara seikhlas mungkin, pekerjaan tersebut kita laksanakan dengan cara semaksimal mungkin dan pekerjaan tersebut kita lakukan dengan sesempurna mungkin". Jelas ust. Dede tentang amal kebaikan yang diambil dari hadits dan Qur'an surah Al-mulk ayat 1 dan 2.
Kedua, persiapkan amal yang pahalanya terus mengalir "dengan memperbanyak amal jariyah, ilmu yang bermanfaat serta membingkai anak anak kita agar menjadi anak yang Soleh dan Solehah yang akan mendoakan kita" jelas ust. Deden dari hadits nabi. Dalam hadits menjelaskan bahwa ketika manusia telah mati, maka terputuslah amal perbuatannya kecuali tiga perkara, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat serta doa anak shaleh.
Terakhir, doa Khusnul khotimah "sebagaimana yang telah diajarkan oleh nabi Yusuf alaihi salam yang terdapat pada Qur'an surah Yusuf ayat seratus satu" ujar ust. Deden. Salah satu tanda Khusnul khotimah ialah ketika mati menyebutkan kalimat tauhid selain itu juga melakukan pekerjaan yang baik diakhir hidupnya.
Reporter : Syahiratul Maghfiroh, KPI/3B
Tidak ada komentar
Posting Komentar