Dakwahpos.com, Bandung - Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al-Huda Cipadung gelar salat Jumat berjemaah guna tunaikan kewajiban sebagai muslim pada Hari Jumat (25/10/24). Di tengah teriknya matahari, para jemaah mulai berdatangan mengenakan pakaian serta wewangian terbaik.
Para jemaah laki-laki dewasa, remaja bahkan anak-anak dengan penuh antusias berbondong-bondong memasuki masjid sampai saf terisi penuh sehingga pengurus DKM Al-Huda mengarahkan para jemaah lainnya untuk berpindah ke pelataran masjid demi kenyamanan ibadah salat jumat.
Takbir yang menggema menciptakan suasana sakral disusul dengan khatib yang mulai menaiki mimbar. Jemaah yang semula riuh, kini senyap dengan penuh khidmat menyimak khutbah jumat. Muatan khutbah yang disampaikan khatib yaitu berkenaan dengan tiga pokok utama dalam beragama, yakni, Islam, Iman dan Ihsan.
"Islam bukan hanya sekadar agama yang dicantumkan dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) melainkan sebagai pondasi kita sebagai hamba-Nya," ujar khatib dalam khutbahnya. Falah salah satu jemaah jumat hari itu mengungkapkan bahwasanya pembawaan khatib dalam menyampaikan khutbah sangat memukau, tegas dan lugas.
Falah mengungkapkan bahwa dalam khutbahnya, khatib menyampaikan bahwa sebagai umat muslim sudah seharusnya beriman, tetapi pada realitanya masih banyak yang tidak kunjung beriman. "Iman itu ada rasanya, seperti kita makan permen yang ada rasa manisnya," ungkap Falah. "Ihsan adalah orang Islam yang beriman dengan penuh perasaan serta taqwa terhadap perintah dan larangan Allah." Pungkasnya.
Selepas salat, jemaah saling bertukar salam dan berbincang. Begitupun para mahasiswa yang bertempat tinggal sekitar masjid tersebut, saling bertegur sapa dengan mahasiswa lainnya. Suasana riuh penuh kehangatan tersebut menjadi momen hari jumat yang senantiasa terulang setiap minggunya.
Reporter, Ismi Asita
Para jemaah laki-laki dewasa, remaja bahkan anak-anak dengan penuh antusias berbondong-bondong memasuki masjid sampai saf terisi penuh sehingga pengurus DKM Al-Huda mengarahkan para jemaah lainnya untuk berpindah ke pelataran masjid demi kenyamanan ibadah salat jumat.
Takbir yang menggema menciptakan suasana sakral disusul dengan khatib yang mulai menaiki mimbar. Jemaah yang semula riuh, kini senyap dengan penuh khidmat menyimak khutbah jumat. Muatan khutbah yang disampaikan khatib yaitu berkenaan dengan tiga pokok utama dalam beragama, yakni, Islam, Iman dan Ihsan.
"Islam bukan hanya sekadar agama yang dicantumkan dalam Kartu Tanda Penduduk (KTP) melainkan sebagai pondasi kita sebagai hamba-Nya," ujar khatib dalam khutbahnya. Falah salah satu jemaah jumat hari itu mengungkapkan bahwasanya pembawaan khatib dalam menyampaikan khutbah sangat memukau, tegas dan lugas.
Falah mengungkapkan bahwa dalam khutbahnya, khatib menyampaikan bahwa sebagai umat muslim sudah seharusnya beriman, tetapi pada realitanya masih banyak yang tidak kunjung beriman. "Iman itu ada rasanya, seperti kita makan permen yang ada rasa manisnya," ungkap Falah. "Ihsan adalah orang Islam yang beriman dengan penuh perasaan serta taqwa terhadap perintah dan larangan Allah." Pungkasnya.
Selepas salat, jemaah saling bertukar salam dan berbincang. Begitupun para mahasiswa yang bertempat tinggal sekitar masjid tersebut, saling bertegur sapa dengan mahasiswa lainnya. Suasana riuh penuh kehangatan tersebut menjadi momen hari jumat yang senantiasa terulang setiap minggunya.
Reporter, Ismi Asita
Tidak ada komentar
Posting Komentar