Khutbah Jumat Masjid Maalikul Hikmah Cibiru Wetan: Keteladanan Abdullah bin Amr bin Ash dalam Beribadah


 
Dakwahpos.com, Bandung – Pada Jumat, 15 November 2024, Masjid Maalikul Hikmah di Cibiru Wetan menjadi tempat tersampaikannya pesan penuh hikmah dari ustaz Zuli Amri Siregar. Dalam khotbahnya, beliau mengangkat kisah inspiratif salah seorang sahabat Rasulullah Saw, Abdullah bin Amr bin Ash, sebagai teladan dalam semangat beribadah dan ketaatan kepada Allah SWT.  
 
Ustaz Zuli memulai khotbahnya dengan mengingatkan pentingnya bertakwa kepada Allah SWT, menjalani kehidupan dunia sebagai ladang amal, dan mempersiapkan bekal untuk kehidupan akhirat. Beliau kemudian menceritakan kisah Abdullah bin Amr bin Ash, seorang sahabat muda yang dikenal karena keteguhan dan kesungguhan dalam menjalankan ibadah, bahkan melebihi batas kemampuan fisiknya.  

"Abdullah bin Amr bin Ash merupakan sahabat Nabi yang memeluk Islam lebih awal dibandingkan ayahnya, Amr bin Ash. Ia adalah sosok pemuda yang sangat mencintai ibadah. Namun, kecintaannya ini membuat Rasulullah Saw perlu memberikan arahan agar ia menjalani ibadah dengan seimbang," jelas ustaz Zuli.  

Beliau melanjutkan dengan menuturkan dialog antara Rasulullah Saw dan Abdullah. "Saat Rasulullah Saw mendapat laporan dari Amr bin Ash yang didapat melalui menantunya, bahwa putranya sering mengabaikan waktu istirahat bahkan dengan istrinya demi salat malam dan puasa tanpa henti, Rasulullah memanggil Abdullah untuk mengklarifikasi. Abdullah mengakui bahwa ia berpuasa setiap hari dan salat malam sepanjang malam." Ujar ustaz Zuli

"Rasulullah Saw pun dengan lembut menasihati Abdullah untuk tidak berlebihan dalam beribadah. Beliau berkata, 'Berpuasalah tiga hari dalam sebulan.' Namun Abdullah merasa itu terlalu sedikit. Rasulullah kemudian menganjurkan puasa Senin dan Kamis, tetapi Abdullah tetap meminta lebih. Akhirnya, Rasulullah mengarahkan agar ia berpuasa seperti Nabi Daud, yakni sehari berpuasa dan sehari tidak," cerita ustaz Zuli dengan penuh penghayatan.  

Ustaz Zuli menekankan bahwa kisah ini memberikan pelajaran penting tentang keseimbangan dalam beribadah. Para sahabat Rasulullah Saw, termasuk Abdullah, memiliki semangat yang luar biasa dalam mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun, Rasulullah selalu mengingatkan agar menjaga fisik dan mental tetap kuat sehingga ibadah dapat dilakukan dengan konsisten sepanjang hayat.  

"Abdullah bahkan sempat memohon kepada Rasulullah Saw, 'Wahai Rasulullah, izinkan saya beribadah lebih banyak karena saya masih muda dan mampu.' Namun Rasulullah tetap menekankan pentingnya menjaga moderasi dalam beribadah agar ibadah menjadi lebih berkah," ungkap ustaz Zuli.  


Di akhir khutbah, ustaz Zuli mengajak jamaah untuk meneladani semangat Abdullah bin Amr bin Ash dalam beribadah, tetapi tetap memperhatikan keseimbangan sesuai tuntunan Rasulullah Saw. "Kisah ini mengingatkan kita untuk selalu meningkatkan kualitas ibadah dan memperbaiki diri agar menjadi pribadi yang lebih baik dari hari ke hari. Ingatlah, kehidupan dunia ini hanya sementara, bagaikan menyebrangi jalan. Maka, siapkanlah bekal untuk akhirat yang kekal," pesannya.  

Khutbah tersebut diakhiri dengan doa bersama, memohon kepada Allah SWT agar diberikan kekuatan dan keistiqomahan dalam menjalankan ibadah dan menjaga amal salih sepanjang hidup.  

Reporter: Muhammad Azril, KPI/3A

Tidak ada komentar

© Dakwahpos 2024