Dakwahpos.com, Bandung- DKM At-Taufiq Pasirbiru menggelar pengajian ibu-ibu pada senin (28/10/2024) yang dihadiri oleh 50 jemaah dan kembali diisi oleh pengasuh Pondok Pesantren Miftahuffaufiq Pasiribiru, Kiai Ahmad Zamroni.
Berbeda dengan pengajian yang digelar pada sebelum-sebelumnya. Pengajian ini merupakan pengajian umum dimana dalam setiap minggunya diisi oleh ustaz yang berbeda dengan materi yang berbeda juga menyesuaikan dengan penceramah yang mengisi.
Pengajian ini digelar pada ba'da zuhur dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Quran, dilanjut dengan pembacaan tawasul yang dipimpin oleh salah satu jemaah yang dituakan. Kemudian kiai Ahmad Zamroni menyampaikan ceramahnya mengenai karakteristik seseorang yang wafat dalam keadaan muslim.
"Setiap jalma-jalma anu muslim dina nalika maotna tetap dilebetkeun kana surga. Jalma anu pupusna dina kaayaan islam, sok sanajan samemeh islam manehna kafir heula. Teras jalma muslim anu doraka tetap abus kana surga. Dibersihkeun heula di naraka, moal tetep di naraka. " Ungkapnya.
Kiai Ahmad Zamroni juga mengungkapkan bahwa anak kecil yang lahir dari orangtua yang beragama non muslim, kemudian meninggal sebelum baligh maka akan dimasukkan ke surga. Sebab anak tersebut masih fitrah atau masih suci.
Pengajian ini diakhiri dengan doa kemudian melaksanakan salat asar berjamaah. Pengajian ini berbeda dari pengajian yang sebelumnya, tidak ada konsumsi yang disiapkan oleh jemaah. Jadi selepas salat asar jemaah bersalaman kemudian bergegas pulang ke rumah masing-masing.
Reporter, Meilani Nurjanah KPI/3/C
Tidak ada komentar
Posting Komentar